Hal yang Perlu di Pertimbangkan dalam Biaya Bisnis UMKM

Hal yang Perlu di Pertimbangkan dalam Biaya Bisnis UMKM

Rencana Biaya bisnis UMKM akan memperhitungkan biaya bangunan, peralatan, stok dan staf. Ini menunjukkan bagaimana penjualan akan membayar mereka. Ini adalah analisis komprehensif dari kas masuk dan kas keluar. Atau Biaya tersembunyi dapat membuat lubang dalam rencana awal apa pun, tetapi diperingatkan terlebih dahulu.

Untuk membuat bisnis yang akan di mulai dalam biaya UMKM ini terdapat hal yang perlu di pertimbangkan. Lalu, apa saja pertimbangan dalam astipasinya ? Pada artikel ini Anda akan mengetahui pertimbangan umum yang dalam antisipasi Biaya bisnis UMKM berikut ini.

Apa Saja yang Perlu di Pertimbangkan dalam Biaya Bisnis UMKM?

Masalah produktivitas

Produktivitas karyawan merupakan aset terpenting UMKM. Apa pun yang mengganggu produktivitas itu, mulai dari rapat yang tidak perlu hingga kelebihan email, adalah biaya untuk bisnis Anda. Dan salah satu biaya yang sering diabaikan adalah lingkungan kantor Anda. Yang mengkhawatirkan, hanya 54 persen karyawan setuju bahwa tempat kerja mereka memungkinkan mereka untuk bekerja secara produktif.

Mempekerjakan dan memecat

Mengganti satu anggota staf dengan yang lain bisa sangat mahal. Faktanya, sebuah laporan tahun lalu untuk spesialis tunjangan karyawan Unum menemukan bahwa mengganti gaji rata-rata karyawan dapat menelan biaya hingga £26.595.

Jumlahnya terdiri dari biaya pengurangan produksi saat karyawan baru masuk (bisa memakan waktu 24 minggu, laporan tersebut menyatakan, sebelum pekerja UMKM baru sepenuhnya produktif) dan biaya logistik perekrutan, mulai dari iklan hingga biaya agensi dan waktu yang dihabiskan untuk mewawancarai kandidat. Proses rekrutmen yang cepat namun menyeluruh dapat membatasi biaya.

Waktu pembayaran yang lama

Penelitian menunjukkan bahwa 12 persen dari 5,2 juta UMKM di Indonesia masih harus menunggu 90 hari atau lebih untuk mendapatkan pembayaran dari pelanggan. Biaya meningkat dari UMKM yang harus menyediakan cadangan uang tunai untuk bertahan hidup, atau membayar biaya dan bunga atas cerukan dan pinjaman, sambil menunggu pembayaran.

Membiarkan pelanggan Anda 90 hari untuk membayar faktur adalah praktik yang sangat buruk Anda menunggu seperempat penuh sebelum menerima pembayaran. Jika Anda bersikeras pada persyaratan pembayaran 14 atau 28 hari.

Anda menerima uang lebih cepat, dapat membayar tagihan Anda sendiri lebih cepat, dan dapat menginvestasikan kembali uang itu dalam bisnis Anda. Demikianlah artikel tentang hal yang perlu di pertimbangkan dalam biaya bisnis UMKM. Semoga bermanfaat.

author

Salam sehat dan tetap produktif.